starsunleash – Indonesian Basketball League (IBL) 2025 akan segera bergulir pada 11 Januari mendatang. Persaingan di musim ini diprediksi akan semakin sengit dengan banyaknya perubahan yang dilakukan oleh ke-14 klub peserta selama off season. Direktur IBL, Junas Miradiarsyah, menyambut baik geliat klub-klub IBL dalam mempersiapkan roster menghadapi musim baru 2025.
Total ada 39 perpindahan pemain terjadi di offseason, termasuk beberapa nama besar yang mengejutkan. Arki Dikania Wisnu, yang telah bertahun-tahun menjadi pilar utama Satria Muda, kini bergabung dengan Dewa United. Abraham Wenas juga membuat kejutan dengan pindah dari Bali United ke Kesatria Bengawan Solo. Hans Abraham meninggalkan Prawira Bandung untuk bergabung dengan Borneo Hornbills.
Junas Miradiarsyah mengungkapkan bahwa perputaran pemain ini mencapai rekor terbaru dan tidak hanya dari segi kuantitas, tetapi juga kualitas pemainnya. “Kehadiran pemain-pemain ini diharapkan akan meningkatkan level kompetisi dan membuat jarak antar tim semakin sempit,” ujar Junas saat IBL Media Day.
Selain perpindahan pemain bintang, ada peningkatan signifikan dalam penggunaan pemain heritage atau naturalisasi. Saat ini, ada 11 pemain heritage yang akan bermain di IBL 2025. Klub-klub diberi kebebasan untuk mencari sendiri pemain heritage ini.
Beberapa pemain heritage baru yang akan mewarnai IBL 2025 antara lain Anthony Metten yang membela Kesatria Bengawan Solo dan kembalinya Ebrahim Enguio Lopez alias Biboy medusa88. Borneo Hornbills juga telah merekrut Xavier Ford, yang berdarah Amerika Serikat-Indonesia, untuk memperkuat tim mereka.
IBL 2025 akan kembali menerapkan format kandang-tandang sejak musim reguler untuk kali kedua. Junas menyatakan bahwa tim-tim mulai berbenah untuk home game, dengan beberapa klub memiliki markas baru atau melakukan renovasi.
IBL 2025 juga semakin stabil karena tidak ada perubahan peraturan lagi. Mereka tetap menjalankan format home-away sejak musim reguler yang terbukti sukses pada musim lalu. “Dari segi peraturan, tidak banyak berubah dari sebelumnya. Artinya IBL sudah menuju titik stabilitas yang kita inginkan,” imbuh Junas.
Dengan semua perubahan dan peningkatan ini, IBL 2025 diharapkan akan menjadi musim yang sangat seru dan kompetitif. Fans basket di Indonesia bisa menantikan pertarungan sengit antar klub dengan harapan bahwa level kompetisi akan semakin tinggi.