starsunleash.com – Dalam beberapa bulan terakhir, manajer dana di Amerika Serikat telah menunjukkan peningkatan minat yang signifikan terhadap Bitcoin. Hal ini terjadi setelah cryptocurrency tersebut mencapai rekor tertinggi baru, yang memicu gelombang optimisme di kalangan investor. Artikel ini akan membahas alasan di balik peningkatan alokasi dana ke Bitcoin oleh manajer dana AS, implikasi dari tren ini, dan bagaimana investor dapat menavigasi volatilitas yang melekat pada aset digital ini.
Bitcoin mencapai rekor tertinggi baru pada Desember 2024, melampaui $100,000 untuk pertama kalinya. Kenaikan ini sebagian besar didorong oleh optimisme seputar kebijakan yang ramah kripto yang dijanjikan oleh mantan Presiden Donald Trump selama kampanye pemilihannya. Janji untuk mengganti Ketua SEC Gary Gensler dengan Paul Atkins, yang dikenal sebagai pendukung kripto, telah meningkatkan sentimen pasar terhadap Bitcoin dan aset digital lainnya.
Manajer dana, termasuk perusahaan manajemen kekayaan, hedge fund, dan dana pensiun, telah meningkatkan alokasi mereka ke ETF Bitcoin AS. BlackRock, salah satu manajer aset terbesar di dunia, telah menyarankan bahwa alokasi hingga 2% ke Bitcoin adalah “rentang yang wajar” untuk portofolio yang terdiversifikasi. Alasannya adalah bahwa alokasi di atas 2% akan secara signifikan meningkatkan risiko portofolio secara keseluruhan.
Meskipun ada peningkatan alokasi ke Bitcoin, para ahli menekankan pentingnya mengelola risiko. Bitcoin dikenal dengan volatilitasnya yang tinggi, dengan sejarah penurunan harga yang tajam setelah mencapai puncak. Misalnya, setelah mencapai puncak pada November 2021, Bitcoin mengalami penurunan lebih dari 70% dalam setahun berikutnya. Oleh karena itu, penasihat keuangan menyarankan agar eksposur ke cryptocurrency ini dibatasi hingga 5% dari portofolio untuk mengelola risiko dengan lebih baik.
Untuk investor yang mempertimbangkan untuk menambahkan Bitcoin ke portofolio mereka, penting untuk memiliki strategi yang disiplin. Ini termasuk memahami risiko dan imbalan yang terkait dengan aset digital, serta mempertahankan perspektif jangka panjang. Investor baru disarankan untuk memulai dengan alokasi kecil ke ETF spot atau platform yang diatur, dan tetap tenang selama periode volatilitas.
Peningkatan alokasi dana ke Bitcoin oleh manajer dana AS menunjukkan perubahan paradigma dalam cara aset digital ini dilihat oleh institusi keuangan tradisional. Meskipun ada potensi untuk imbalan yang tinggi, penting bagi investor untuk tetap waspada terhadap risiko yang terkait. Dengan strategi yang tepat, Bitcoin dapat menjadi tambahan yang berharga untuk portofolio yang terdiversifikasi, membantu dalam diversifikasi dan potensi pengembalian asimetris.