starsunleash.com – Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto, meminta agar desain gedung legislatif dan yudikatif di Ibu Kota Negara Baru (IKN) Nusantara ditinjau ulang. Permintaan ini disampaikan dalam rapat koordinasi terkait pembangunan IKN yang diadakan di Jakarta pada Senin (17/2/2025).
Pembangunan IKN Nusantara merupakan salah satu proyek ambisius pemerintah Indonesia untuk memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur. Proyek ini diharapkan dapat mengurangi beban Jakarta sebagai pusat pemerintahan dan mendorong pemerataan pembangunan di seluruh Indonesia.
Dalam rencana awal, gedung legislatif dan yudikatif di IKN dirancang dengan konsep modern dan futuristik. Namun, Prabowo Subianto menilai bahwa desain tersebut perlu ditinjau ulang untuk memastikan bahwa gedung-gedung tersebut mencerminkan nilai-nilai kebangsaan dan keindonesiaan.
Dalam rapat koordinasi tersebut, Prabowo Subianto menyampaikan beberapa poin penting terkait desain gedung legislatif dan yudikatif di IKN. Menurutnya, gedung-gedung tersebut harus mencerminkan identitas nasional dan kebudayaan Indonesia yang kaya.
“Desain gedung legislatif dan yudikatif harus mencerminkan keindonesiaan. Kita harus bangga dengan warisan budaya kita dan menampilkannya dalam arsitektur bangunan-bangunan penting ini,” ujar Prabowo.
Prabowo juga menekankan pentingnya keberlanjutan dan ramah lingkungan dalam desain gedung-gedung tersebut. “Kita harus memastikan bahwa gedung-gedung ini tidak hanya indah, tetapi juga ramah lingkungan dan berkelanjutan,” tambahnya.
Pemerintah menyambut baik permintaan Prabowo Subianto untuk meninjau ulang desain gedung legislatif dan yudikatif di IKN. Menurut Sekretaris Kabinet, Pramono Anung, pemerintah akan segera membentuk tim khusus untuk mengevaluasi dan merancang ulang desain gedung-gedung tersebut.
“Kami akan segera membentuk tim yang terdiri dari arsitek, ahli kebudayaan, dan stakeholder terkait untuk meninjau ulang desain gedung legislatif dan yudikatif di IKN. Kami akan memastikan bahwa desain baru ini mencerminkan nilai-nilai kebangsaan dan keindonesiaan,” ujar Pramono Anung.
Tim khusus yang akan dibentuk oleh pemerintah akan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk arsitek terkenal, akademisi, dan tokoh budaya, untuk merancang ulang gedung legislatif dan yudikatif di IKN. Proses ini diharapkan dapat selesai dalam beberapa bulan ke depan, sehingga pembangunan gedung-gedung tersebut dapat segera dimulai.
“Kami akan melibatkan berbagai pihak untuk memastikan bahwa desain baru ini benar-benar mencerminkan identitas nasional dan kebudayaan Indonesia. Kami juga akan memastikan bahwa gedung-gedung ini ramah lingkungan dan berkelanjutan,” ujar Pramono Anung.
Masyarakat Indonesia, khususnya para arsitek dan pecinta budaya, menyambut baik permintaan Prabowo Subianto untuk meninjau ulang desain gedung legislatif dan yudikatif di IKN. Mereka berharap bahwa desain baru ini akan mencerminkan kekayaan budaya Indonesia dan menjadi simbol kebanggaan nasional.
“Saya sangat mendukung permintaan Pak Prabowo. Gedung-gedung penting seperti ini harus mencerminkan identitas kita sebagai bangsa. Saya berharap desain baru ini akan menjadi simbol kebanggaan dan kebersamaan kita sebagai bangsa Indonesia,” ujar seorang arsitek ternama di Jakarta.
Permintaan Prabowo Subianto untuk meninjau ulang desain gedung legislatif dan yudikatif di IKN Nusantara menunjukkan komitmennya terhadap nilai-nilai kebangsaan dan keindonesiaan. Pemerintah, melalui tim khusus yang akan dibentuk, diharapkan dapat merancang gedung-gedung tersebut dengan mencerminkan identitas nasional dan kebudayaan Indonesia yang kaya.
