starsunleash.com – Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) telah menyerukan kepada Israel untuk tidak menghindari komitmen gencatan senjata yang telah disepakati. Seruan ini disampaikan setelah beberapa insiden yang terjadi di perbatasan Gaza-Israel yang mengancam stabilitas gencatan senjata yang telah dicapai beberapa bulan lalu.
Gencatan senjata antara Hamas dan Israel telah berlangsung selama beberapa bulan terakhir, memberikan harapan bagi warga Gaza dan Israel untuk menikmati masa damai yang lebih lama. Namun, beberapa insiden kecil di perbatasan dan serangan udara Israel yang terjadi baru-baru ini telah memicu kekhawatiran akan kemungkinan runtuhnya gencatan senjata tersebut.
Juru bicara Hamas, Fawzi Barhoum, menyampaikan seruan kepada Israel untuk tidak menghindari komitmen gencatan senjata. “Kami menyerukan kepada Israel untuk tidak menghindari komitmen gencatan senjata yang telah disepakati. Kami siap untuk menghormati kesepakatan ini selama Israel juga melakukan hal yang sama,” ujar Barhoum dalam sebuah pernyataan resmi.
Baca juga : Gaya Erina Gudono di Ulang Tahun Avery Putri Valencia Tanoe
Beberapa insiden di perbatasan Gaza-Israel, termasuk pelemparan bom molotov dan tembakan roket oleh kelompok-kelompok kecil di Gaza, telah memicu respons militer dari Israel. Namun, Hamas menegaskan bahwa mereka tidak terlibat dalam insiden tersebut dan berkomitmen untuk menjaga gencatan senjata.
Pemerintah Israel belum memberikan tanggapan resmi terhadap seruan Hamas. Namun, beberapa pejabat Israel telah menyatakan bahwa mereka akan menilai situasi dengan hati-hati dan akan merespons sesuai dengan perkembangan di lapangan.
Seruan Hamas untuk menjaga gencatan senjata mendapat dukungan dari beberapa negara dan organisasi internasional. PBB, melalui perwakilannya di Timur Tengah, telah menyerukan kedua belah pihak untuk menahan diri dan menghormati kesepakatan gencatan senjata demi kebaikan rakyat di kedua wilayah.
Hamas telah menyerukan kepada Israel untuk tidak menghindari komitmen gencatan senjata yang telah disepakati. Seruan ini disampaikan setelah beberapa insiden di perbatasan Gaza-Israel yang mengancam stabilitas gencatan senjata. Dukungan internasional untuk menjaga gencatan senjata ini sangat penting untuk menciptakan perdamaian yang berkelanjutan di kawasan tersebut.
